Bling.matamata.com - Ledekan 'aura maghrib' belakangan ini santer dialamatkan untuk Fuji. Maraknya ejekan tersebut di media sosial memunculkan dugaan adanya buzzer sebagai dalang.
Ada pula yang menyebut bahwa buzzer yang menuliskan komentar tentang 'aura maghrib' akan dibayar Rp 5.000 per komentar. Hal itu langsung dibantah oleh Nabila yang merupakan pemilik akun buzzeryok.
"Ini bikin nama buzzer itu jadi negatif banget," ungkap Nabila dalam akun Instagram @ininabnabb pada Minggu (2/6/2024).
Ia juga mengungkap hampir tak mungkin ada orang atau perusahaan yang mau membayar Rp5 ribu per komentar untuk menjatuhkan seseorang. Ia menganggap pekerjaan sebagai buzzer sangat mudah sehingga nominal itu terlalu tinggi.
"FYI aja, buat sekali komen yang ngerjainnya nggak sampai satu menit, itu nggak ada dibayar Rp5 ribu," papar Nabila.
"Kalaupun ada, ada nggak sih orang yang mau bayarin satu orang bayar Rp5 ribu? Kaya banget tuh orang," ujarnya lagi.
Nabila juga menganggap bahwa adanya buzzer untuk menyerang Fuji sungguh tak masuk akal. Menurutnya, buzzer biasanya dikerahkan untuk perang brand atau merek, bukan untuk menjelekkan seseorang.
"Misal ada brand yang menjelekkan kompetitor, itu kan jelas. Walaupun di buzzeryok gue nggak pernah ngambil kayak gitu. Tapi kalo Fuji, logikanya, buat apa?" sambung Nabila.
"Buat apa orang ngebayar orang lain, ngejelekkan, satu komentarnya bayar Rp5 ribu pula. Mahal loh itu buat ngejelekin si Fuji," imbuhnya.
Nabila juga menyebut tak ada bayaran sebungkus nasi padang untuk dua komentar. Ia pun menyimpulkan bahwa yang meramaikan istilah 'aura maghrib' adalah para haters Fuji.
Baca Juga
"Jadi kesimpulannya, orang yang ngomen Fuji itu gue yakin 100 persen mereka fake account dan mereka benci Fuji. Atau mereka ikut-ikutan karena itu lagi viral ngomongin Fuji maghrib," tegasnya.
Di sisi lain, ada juga netizen yang membantah pendapat Nabila. Beberapa dari mereka mengaku pernah diminta jadi buzzer untuk menjelekkan nama perorangan dengan bayaran yang cukup menggiurkan.
"Setau aku untuk ancurin karakter orang per komen 2 ribu sih ka," komentar salah seorang netizen.
"Aku juga ikut agency buzzer tapi kalau yang suruh hate komen atau rate rendah itu ga gue terima .... Ada kok kak tergantung kliennya bisa bayar berapa.... Bahkan ada yg 7ribu," sahut netizen lain.
Berita Terkait
-
Dikabarkan Putus Cinta, Verrell Bramasta Ungkap Hubungan Asmaranya dengan Fuji
-
Mayang Lucyana Fitri Mengaku Ditolak Bertemu Gala Sky, Ini Balasan Menohok Fuji
-
Verrell Bramasta Ingin Serius dengan Fuji, Tapi Tak Mau Umbar Kemesraan
-
Fuji dan Verrell Bramasta Resmi Umumkan Hubungan Asmara, Doa Restu dari Haji Faisal dan Komentar Romantis Jadi Sorotan
-
Terkuak! Keluarga Akhirnya Angkat Bicara Soal Isu Romansa Fuji dan Verrell Bramasta
Terpopuler
-
Liburan ke Bali, Potret Anak Kedua Tasya Kamila Ramai Dipuji: Lucu Banget Kayak Boneka!
-
Alih-alih Dipuji, Otot Kekar Rizki dan Ridho Malah Diejek: Mereka Sadar Gak sih Cuma Jadi Bahan Tertawaan?
-
Awalnya Dijodoh-jodohkan Deddy Corbuzier, Jirayut dan Halda Pamer Kemesraan: Aduh Tatapan Matanya
-
Alyssa Soebandono dan Dude Harlino Gelar Aqiqah Anak Ketiga: Keluarga Panutan!
-
Thariq Halilintar dan Aaliyah Massaid Sudah Gendong-gendongan, padahal Baru Ditegur Ortu untuk Jaga Jarak
Terkini
-
Thariq Halilintar Pilih Anaknya Lebih Mirip Aaliyah Massaid: Kalau Mirip Bapaknya Aneh dong
-
Berkonsep Keraton Jawa, Terungkap Foto Prewed Thariq Halilintar dan Aaliyah Massaid
-
Diduga Cueki Mamah Dedeh saat Tedhak Siten, Keluarga The Hermansyah Tuai Pro Kontra
-
Gen Halilintar Telat Datang di Tedhak Siten Azura, Ekspresi Aurel Dikasihani: Dalam Hati Pasti Sakit Banget
-
Tanggapan Ayah Rozak soal Seserahan yang Diminta Balik Lettu Fardana: Ngapain Ditahan