Perdana Berkurban usai Mualaf, Sifat Mahalini Diungkap Ustaz Setempat

Bling.matamata.com - Mahalini Raharja merayakan Idul Adha untuk pertama kalinya setelah mualaf. Ia turut menyetor hewan kurban untuk kemudian disembelih oleh panitia dan dibagikan ke warga sekitar.

Dari keterangan yang didapat, Mahalini berkurban satu ekor sapi limosin dengan bobot 570 kilogram.

Seorang tokoh masyarakat tempat tinggal Mahalini di kawasan Meruya, Jakarta Barat menyampaikan hal tersebut sambil bercerita mengenai keluarga Mahalini di tengah masyarakat sekitar.

Baca Juga:
Cium Aroma Ketek Istri Dibalas Kecupan Bertubi-tubi, Kemesraan Mahalini dan Rizky Febian Disorot: Namanya Juga Pengantin Baru

"Tahun lalu, Mahalini menitipkan hewan kurban dua ekor di sini. Kalau mungkin tahun lalu kambing, tahun ini satu ekor sapi," beber ustaz Khaharudin Dompu.

Dalam kesempatan tersebut, sang ustaz juga mengungkap sifat asli Mahalini dan ayahnya, I Gede Suraharja, selepas tinggal di kawasan Meruya.

Baca Juga:
Dulu kurang Dekat dengan Nathalie Holscher, Putri Delina Bersyukur Kini Punya Mahalini dan Santyka Fauziah

"Kalau bapaknya Alhamdulillah (cukup dekat). Kalau si Mahalini ya mungkin karena kesibukan dan waktunya juga, kami jarang ketemu," ujar ustaz Khaharudin Dompu.

Sementara itu, di mata sang ustaz Mahalini disebut lebih pendiam dan jarang berbaur mengingat kesibukannya sebagai penyanyi papan atas.

"Kalau kami mengenal sosok Mahalini di sini adalah sosok yang pendiam karena kami ya jarang ketemu," imbuh ustaz Khaharudin Dompu.

Baca Juga:
Wejangan Sule ke Rizky Febian dan Mahalini Disorot: Mertua Kayak Gini yang Bikin Rumah Tangga Anaknya Awet

Perbesar

Walaupun dikenal pendiam, keberadaan Mahalini ternyata sangat dirasakan oleh warga sekitar.

"Tapi keberadaan beliau di lingkungan kami, sangat kami rasakan," katanya lagi, dilasir dari YouTube Gosip Mata pada Kamis (20/6/2024).

Oleh sebab itu, sang ustaz berharap Mahalini bisa bersosialisasi lebih intens sehingga kebaikannya bisa berdampak pada warga lebih banyak.

"Kami harapkan Mahalini dapat membina rumah tangga yang sakinah mawaddah marahmah dan bisa bersosialisasi dengan lingkungannya, terutama di lingkungan komplek kami ini," pungkas ustaz Khaharudin Dompu.