Thariq Halilintar Ngacir Ditanya soal Perolehan Suara Pileg DPRD yang Tak Sesuai Ekspektasi

Bling.matamata.com - Thariq Halilintar ikut berpartisipasi di Pemilu 2024 sebagai caleg DPRD dari PDIP. Untuk hasil, bisa dibilang kurang memuaskan. Berdasarkan hitungan KPU, Kamis (22/2/2024) adik Atta Halilintar itu mengantongi 8.294 suara.

Capaian ini memang naik dari dua hari sebelumnya, 8.111 suara. Namun total raihan suara tersebut belum membuat posisi Thariq Halilintar menjadi anggota DPRD Jawa Barat 6, aman.

Sebab Thariq Halilintar berada di urutan ketiga dari caleg lain untuk partai yang sama, PDIP. Adik Atta Halilintar itu dikalahkan Asyanti Rozana (11.615 suara) dan Doni Maradona Hutabarat (18.575 suara).

Saat disinggung soal perolehan suara yang rendah, Thariq Halilintar masih optimis. Ini karena penghitungan suara belum final.  

"Belum, belum terkumpul semua. Alhamdulillah masih didukung 8.000 orang," kata Thariq Halilintar ditemui di Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan pada Rabu (21/2/2024).

Saat disinggung perolehan suara yang tak sesuai ekspektasi, Thariq Halilintar memilih pergi. Ia menarik tangan sang kekasih, Aaliyah Massaid dan kabur dari kejaran awak media.

Sebelumnya, publik juga menyoroti sikap Thariq Halilintar saat nyaleg. Ia diduga membagikan serangan fajar agar dipilih warga berupa minyak goreng.

"Thariq cuma bawa minyak seperempat ukuran botol," tulis warganet.

Perbesar

"Thor, minimal kalau kampanye jangan bawa minyak seperempat doang dong, bawa apa kek gitu yang banyakan," tulis warganet nyinyir.

"Kemarin pas buka kertas suara emang lihat nama dia, tapi mohon maaf gak saya coblos karena memang meragukan," ungkap warganet.

Baca Juga: Merasa Dicintai Secara Ugal-ugalan, Thariq Halilintar Dinyinyiri Ganti Pacar di 2025

"Nji* minyak seperempat. Caleg ditempatku meski bukan artis, perkenalan sama warga ngasih beras dua liter, gula setengah kilo, mie instan empat bungkus, minyak goreng satu liter," sahut yang lain.

Adapula warganet lain yang mengingatkan Thariq Halilintar untuk menjadi YouTuber daripada politisi.

"Udah bener bikin konten sama ayang bucin ugal-ugalan. Malah nyaleg," julid warganet. (Rena Pangesti)