Pesona Betrand Peto Main Jet Ski (Instagram/betrandpetoputraonsu)
Bling.matamata.com - Keputusan Betrand Peto untuk tinggal lebih lama di kampung halamannya di NTT ternyata ada kaitannya dengan pemberitaan miring seputar keluarga Onsu.
Betrand Peto menilai kedekatannya dengan Sarwendah yang selalu disorot dan dikecam menjadi sumber dari polemik rumah tangga orang tua angkatnya.
Oleh sebab itu, Betrand meminta Sarwendah untuk tak membelikan tiket pesawat pulang ke Jakarta. Ia tak ingin ada pemberitaan miring mengenai keluarga angkatnya. Betrand pun mengaku khawatir jika adik-adiknya membaca pemberitaan miring tersebut.
Mengingat belakangan ini kedekatan Sarwendah dan Betrand Peto kembali disorot oleh publik. Ibu dan anak angkat ini dianggap kurang pantas memperlihatkan sentuhan fisik karena tak memiliki ikatan darah.
"Dia bilang 'kayaknya gara-gara aku bunda, nanti kita diomongin terus. Nanti gimana ya kalau adik-adik baca' dia ada rasa gitu," ucap Sarwendah dalam Youtube Cumicumi, Senin (27/5/2024).
Sarwendah pun pernah menjelaskan bahwa Betrand Peto sekeluarga memang memiliki kebiasaan yang begitu hangat termasuk sentuhan fisik. Oleh sebab itu mereka tak sungkan untuk berpelukan dengan orang lain atau orang tak sedarah.
"Jadi aku tuh serba salah, karena memang di adatnya Onyo dari awal anaknya itu memang hangat dan keluarganya pun begitu saat aku ke sana," lanjut Sarwendah.
Ketika pertama kali mengunjungi Betrand Peto dan keluarganya di NTT beberapa tahun lalu, Sarwendah mengaku merasakan kehangatan tersebut.
Bahkan Sarwendah juga sempat merasa kaget dengan perlakuan keluarga Betrand Peto yang langsung memeluknya meski baru pertama bertemu. Meski begitu, kejadian tersebut justru membuat Sarwendah memahami bagaimana cara keluarga Betrand Peto menunjukkan rasa sayang dan hormat mereka pada orang lain.
Baca Juga: Betrand Peto Ulang Tahun, Ruben Onsu Sematkan Doa: Selalu Punya Hati Yang Luas Kesabarannya
"Mungkin kalau orang pertama kali ke sana kaget, kayak aku juga kaget begitu datang langsung dipeluk gitu. Jadi, ya akhirnya aku mengerti itu," tegas Sarwendah.
Mengenai interaksi Betrand Peto padanya sebagai ibu sambung, Sarwendah bahkan sudah berkonsultasi dengan psikolog.
Sarwendah merasa setiap orang memiliki kebiasaan masing-masing dalam keluarganya.
Dia menilai seseorang tak bisa memaksakan kebiasaan dalam keluarganya untuk dilakukan oleh orang lain.
"Aku sudah konsultasi dengan psikolog, kayak segala sesuatu sudah dipikirkan dan dijelaskan. Mungkin kalau orang lain keluarganya berbeda caranya atau kaku ya itu kan udah kebiasaan masing-masing keluarga yang berbeda," pungkas Sarwendah.