Diduga Kasih Cek Bodong Rp193 Juta, Yadi Sembako Dipolisikan

Bling.matamata.com - Komedian Yadi Sembako dilaporkan ke Polres Metro Tangerang Selatan atas dugaan penipuan dan penggelapan pada Selasa, 19 September 2023 kemarin. Laporan tersebut dilayangkan oleh Muhammad Adri Permana, seorang vendor yang merasa dirugikan dalam suatu acara yang diadakan oleh perusahaan pihak Yadi Sembako pada tanggal 26 Agustus 2023 lalu.

Adri menjelaskan, ia dan Yadi Sembako telah membuat kesepakatan kontrak kerja untuk mengadakan sebuah acara. Dalam kontrak tersebut, disebutkan bahwa pembayaran harus dilakukan pada hari sebelum pelaksanaan acara, yaitu tanggal 25 Agustus 2023.

Namun, pada tanggal 25 Agustus 2023, Yadi Sembako memberikan Adri cek sebesar Rp198 juta. Adri kemudian mencek cek tersebut pada tanggal 28 Agustus 2023, tetapi cek tersebut ternyata kosong.

Adri mengaku telah mencoba menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan, tetapi tim Yadi Sembako tidak kunjung memberikan kepastian pembayaran. Adri pun akhirnya memutuskan untuk melaporkan kasus ini ke polisi.

"Kami sudah somasi, kami juga sudah memberikan waktu kurang lebih hampir tiga minggu dan ini sudah mau satu bulan tapi tidak ada kejelasan pembayaran sampai detik hari ini, tidak ada niat baik," ujar Adri.

Adri berharap kasus ini dapat segera diselesaikan oleh pihak kepolisian. Ia juga meminta Yadi Sembako untuk bertanggung jawab atas perbuatannya.

Kronologi Kasus

Berikut kronologi kasus penipuan dan penggelapan yang diduga dilakukan oleh Yadi Sembako:

Pada tanggal 25 Agustus 2023, Yadi Sembako memberikan cek sebesar Rp198 juta kepada Muhammad Adri Permana sebagai pembayaran untuk suatu acara.Pada tanggal 28 Agustus 2023, Adri mencek cek tersebut dan ternyata cek tersebut kosong. Adri mencoba menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan, tetapi tim Yadi Sembako tidak kunjung memberikan kepastian pembayaran. Adri akhirnya melaporkan kasus ini ke Polres Metro Tangerang Selatan pada tanggal 19 September 2023. Korban Minta Pertanggungjawaban

Muhammad Adri Permana, korban dugaan penipuan dan penggelapan yang dilakukan oleh Yadi Sembako, berharap kasus ini dapat segera diselesaikan oleh pihak kepolisian. Ia juga meminta Yadi Sembako untuk bertanggung jawab atas perbuatannya.

"Kami berharap kasus ini dapat segera diselesaikan dan Yadi Sembako dapat bertanggung jawab atas perbuatannya," ujar Adri.

Adri juga meminta Yadi Sembako untuk mengembalikan kerugian yang ia alami.

"Kami juga meminta Yadi Sembako untuk mengembalikan kerugian yang kami alami," ujar Adri.

Yadi Sembako Belum Berkomentar

Hingga berita ini diturunkan, Yadi Sembako belum memberikan komentar terkait kasus yang menimpanya.