Tompi Meradang ke Tim Atta Halilintar usai Jadi Korban Konten Pamer, Singgung soal Makhluk Bodoh

Bling.matamata.com - Teuku Adifitrian atau yang lebih dikenal dengan nama Tompi tampaknya sangat kesal dengan tim YouTube Atta Halilintar yang telah membuatnya kerepotan perihal harga rumah yang disebutkan sangat fantastis.

Diketahui sebelumnya,Tompi sempat dipanggil oleh petugas pajak usai oleh Tim Atta Halilintar rumahnya disebut memiliki nilai hingga Rp150 miliar.

Tompi menyebut pihak Atta Halilintar secara sepihak mengklaim nominal tersebut tanpa konfirmasi ke Tompi selaku pemilik rumah. Tujuannya tak lain karena ingin memancing rasa penasaran penonton.

Baca Juga:
Sebut Dirinya Haji saat Pulang ke Indonesia, Atta Halilintar Dikritik: Kok Dapat Gelar Sendiri Sih?

Terkait hal tersebut, pria yang juga berprofesi sebagai dokter ini bahkan menyindir soal orang yang suka pamer sebagai makhluk bodoh yang harus dimusnahkan.

"Makanya itu menurut gue, makhluk terbodoh yang harus dimusnahkan di muka bumi," kata Tompi dalam acara Q&A Metro TV, Minggu (7/7/2024).

Baca Juga:
Meresahkan, Sentuhan Atta Halilintar ke Aaliyah Massaid Disorot: Seret ke KUA Sekarang Juga

Tompi menyebut konten yang isinya hanya pamer seperti yang dilakukan tim Atta Halilintar tak membawa manfaat.

"Ya ngapain sih (flexing)? Apa gunanya sih? Emang dengan flexing, lo bikin orang bahagia gitu?" kata Tompi.

Tompi menambahkan bahwa konten yang berisi aksi pamer tak ada bagusnya dilihat dari sisi manapun.

Baca Juga:
Kode Atta Halilintar soal Nikahan Adiknya, Thariq dan Aaliyah Naik Pelaminan Usai Lebaran Haji?

Perbesar

"Udah gitu mending lo punya beneran, punya beneran aja belum tentu. Nggak ada gunanya gitu. Mau dilihat dari sisi mana pun, agama atau sosial budaya nggak ada gunanya flexing," imbuhnya.

Tompi juga tak sepakat jika Atta Halilintar melakukan ini demi memperkenalkan Tompi sebagai sosok yang kaya raya.

Ia menyebut Atta Halilintar seharusnya bisa mencantumkan harga yang pasti karena ia punya perhitungan dan juga bukti soal harga rumah.

Perbesar

"Nggak setuju saya (kalau intinya Tompi kaya). Kalau kita ngomongin soal angka, harus pasti dong. Orang saya bisa lihatin kok saya belinya berapa dan bangunnya berapa," ujarnya.

Di sisi lain Tompi mengaku lebih berkenan disebut kaya hati ketimbang dikenal sebagai orang yang kaya raya.